MENGATASI STRESS TANPA STRESS
Setiap orang
pasti pernah mengalami stres. Stres menunjukkan adanya tekanan atau
kekuatan pada tubuh. Dalam Psikologi, stres digunakan untuk menunjukkan suatu
tekanan atau tuntutan yang dialami individu atau organisme agar ia beradaptasi
atau menyesuaikan diri.
Stres ada yang bersifat negatif (distress) dan positif
(eustress).Hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi atau menghindari stress
adalah dengan mengikuti saran-saran berikut ini:
- Pantaulah perilaku pribadi sendiri, buat catatan tentang perilaku itu, dan tentu saja, lanjutkan dengan mengubah perilaku tersebut (self-monitoring).
- Sesuaikan program aktivitas anda dengan jadwal yang cocok dengan kebiasaan anda (tailoring). Misalnya, bila anda tidak mampu bangun pagi, hindari melakukan aktivitas pagi hari.
- Berikan insentif, pahala, rewards, atau reinforcement apabila anda telah selesai melakukan suatu aktivitas atau program sesuai dengan rencana anda secara sukses. Insentif ini dapat berupa benda atau uang.
- Sama halnya seperti insentif berupa materi; senyum manis, pujian, atau ucapan sayang (social reinforcement/social support) dari orang lain ketika anda telah melakukan sesuatu dengan berhasil pun dapat menjadi insentif yang kuat dan bermanfaat.
- Buatlah kontrak pribadi (self-contracting) untuk melakukan hal-hal yang selama ini telah tertunda atau terabaikan. Misalnya, niat untuk bangun pagi, datang tidak terlambat, berdandan lebih cepat, dan lain-lain.
- Kalau perlu, buatlah kontrak (perjanjian) dengan orang-orang yang penting secara pribadi (significant others) seperti suami, istri, teman, dan lain-lain. Janji semacam ini akan memperkuat kemauan anda untuk mengubah apa yang ingin anda ubah.
- Ubahlah sesuatu secara bertahap, misalnya dari yang paling sederhana atau mudah ke yang paling kompleks atau sukar (shaping).
- Usahakan untuk mempunyai sesuatu atau seseorang yang dapat memperingati anda bahwa sesuatu perlu dilakukan atau sudah dilakukan.
- Jadilah anggota suatu kelompok (self-help groups) yang terdiri dari orang-orang dengan nasib atau kesuliatan yang sama (similar health and lifestyle problems). Ini dapat memberikan dukungan emosional bagi penderita stress.
0 komentar:
Post a Comment